FLOATING IDENTITY REFLECTED IN ROBERT OLEN BUTLER’S SHORT STORY “CRICKET”

Penulis

  • Harry Yoesoef Pabiona Universitas Putera Batam
  • Tomi Arianto Universitas Putera Batam

DOI:

https://doi.org/10.33884/basisupb.v8i2.4108

Kata Kunci:

Floating Identity, hybridity, Cricket Story

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis identitas yang mengambang dari tokoh utama, Ted, yang direpresentasikan dalam cerpen Robert Olen Butler berjudul “Cricket”. Kemudian, dengan pendekatan postkolonialisme, identitas tokoh utama, Ted, akan dianalisis terkait dengan adanyax ambivalensi dan mimikri dalam cerpen “Cricket”. Metode yang digunakan untuk menganalisis cerpen adalah dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penulis mencari, mendeskripsikan, dan menganalisis data. Data diambil dari narasi dan dialog cerpen yang berkaitan dengan penelitian. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori postkolonial dari ahli teori postkolonial, Homi K. Bhabha. Terjadinya dan fenomena hibriditas berupa ambivalensi dan mimikri dalam cerpen digunakan untuk menentukan identitas tokoh utama yang tercermin dalam cerita, berdasarkan definisi Bhabha atas istilah tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya krisis identitas dimana tokoh utama, Ted, tidak dapat memastikan identitas dirinya. Ted memiliki identitas “cacat” di mana ia menerima superioritas Barat tetapi tidak melepaskan akar Timurnya, terjebak dalam dilemanya sendiri dalam mencapai identitasnya.

Referensi

Alfiah, Novtarianggi, G., & Sulanjarai, B. (2020). Hibriditas , mimikri , dan ambivalensi dalam novel kirti njunjung. JISABDA, 2(1), 28. https://doi.org/doi:10.26877/jisabda.v2i1.6220
Ashcroft, B., Griffiths, G., & Tiffin, H. (2002). Post-colonial studies: the key concepts. Choice Reviews Online, 39(06), 39-3153-39–3153. https://doi.org/10.5860/choice.39-3153
Bhabha, H. K. (1984). Of mimicry and man: The ambivalence of colonial discourse. Discipleship: A Special Issue on Psychoanalysis, 28, 125–133. https://doi.org/https://doi.org/10.2307/778467
Butler, R. O. (2015). Cricket. A Good Scent from A Strange Mountain, 320.
Furqon, S., & Busro, N. (2020). Hibriditas postkolinialisme homi k. bhabha dalam novel midnight’s and children salman rushdie. JENTERA: Jurnal Kajian Sastra, 9(1), 73. https://doi.org/10.26499/jentera.v9i1.494
Spivak, G. C. (1988). Can the subaltern speak. Die Philosophin, 14(27), 42–58. https://doi.org/10.5840/philosophin200314275
Taylor, S., Bogdan, R., & DeVault, M. (2016). Introduction to qualitative research method (4th ed.). New Jersey: John Wiley & Sons, Inc.
Waworuntu, M., & Arianto, T. (2019). Hybridity of the characters in my son the fanatic. BASIS, 6(2), 197–208. https://doi.org/https://doi.org/10.33884/basisupb.v6i2

Diterbitkan

2021-10-23

Terbitan

Bagian

BASIS VOLUME 8 NO 2 OCTOBER 2021